Pendidikan Sosiologi

Universitas Pendidikan Indonesia

Kegiatan Program PJBL AOC P2MB Pendidikan Sosiologi Universitas Pendidikan Indonesia dengan nama Sahatya Vikasa di Desa Pagerwangi

thumbnail
10-07-2023

Dalam acara Program PJBL AOC Pendidikan Sosiologi P2MB Universitas Pendidikan Indonesia, terdapat 5 kelompok dari program studi Pendidikan Sosiologi yang dikirim ke berbagai desa di wilayah Bandung Raya dalam rangka melaksanakan kuliah kerja nyata kampus merdeka. Salah satunya adalah kelompok 14 yang dikenal dengan nama Sahatya Vikasa. Sebelum melaksanakan program, kelompok 14 melakukan observasi terhadap kegiatan sehari-hari masyarakat dan mengidentifikasi permasalahan yang umum dihadapi oleh masyarakat di sekitar desa. Desa yang menjadi fokus kelompok Sahatya Vikasa adalah Desa Pagerwangi, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat.

Desa Pagerwangi memiliki beberapa fasilitas yang mendukung kegiatan masyarakat, termasuk Tempat Pengelolaan Sampah 3R (TPS3R) yang berfungsi untuk mengelola sampah. Namun, terdapat permasalahan yang mengakibatkan TPS3R tidak berfungsi dengan baik. Kendala tersebut terkait dengan alur pembuangan sampah, di mana Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang berlokasi di Cipatat mengalami masalah dalam jadwal pengambilan sampah. Akibatnya, terjadi penumpukan sampah di TPS3R. Selain itu, di lingkungan masyarakat juga terdapat permasalahan di mana sampah yang dibuang masih bercampur antara sampah organik, anorganik, dan residu, sehingga menyulitkan proses pengelolaan sampah.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, kelompok Sahatya Vikasa merancang beberapa program. Pertama, mereka melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan sekolah mengenai pengelolaan sampah. Mereka mengunjungi rumah-rumah warga dan memberikan informasi melalui flyer tentang jenis-jenis sampah. Di sekolah, mereka memberikan materi yang menarik tentang bahaya buang sampah sembarangan dan jenis-jenis sampah. Selanjutnya, mereka melakukan pematerian dan praktik pembuatan ecobricks baik di sekolah maupun di lingkungan masyarakat.

Program lain yang dilaksanakan adalah pengadaan rumah percontohan. Enam rumah warga dipilih sebagai contoh dalam memilah sampah dengan menyediakan tempat sampah terpisah untuk sampah anorganik, organik, dan residu. Program ini bertujuan agar rumah tangga tersebut menjadi pionir dan contoh bagi masyarakat lain dalam mengelola sampah dengan baik di TPS3R. Kelompok Sahatya Vikasa melakukan monitoring dan evaluasi setiap Selasa untuk memantau perkembangan dan mengidentifikasi kendala yang dihadapi oleh rumah percontohan. Program ini berlangsung dari awal hingga akhir bulan Mei 2023. Selain itu, kelompok Sahatya Vikasa juga melakukan praktik pembuatan ecobricks. Mereka memberikan informasi tentang cara membuat ecobricks, manfaatnya, serta alat dan bahan yang diperlukan. Setelah memberikan materi, mereka melakukan praktik bersama masyarakat dan juga bergabung dengan kegiatan Pramuka